Selasa, 04 Februari 2014

MERATAPI KEHIDUPAN DEMI KEMAJUAN



“ MERATAPI KEHIDUPAN DEMI KEMAJUAN ”
Mungkin hidupku tidak sesempurna orang diluar sana tapi dengan ketidak sempurnaanku aku bisa membenahi diriku dan memaknai sebuah kehidupan yang akan aku jalani, maka dari itu aku selalu memotifasi diriku dan selalu belajar dari kesalahanku sendiri, biarlah orang memandangku sebelah mata  tapi meskipun begitu aku pun masih bisa tegar, tetap bisa berdiri karena dihidupku aku mempunyai seseorang yang selalu memotifasi aku, membimbing aku yaitu kedua orang tuaku.
Aku sangat bersyukur sekali karena kedua orang tuaku masih ada di sampingku yang selalu memberikan aku perhatian yang lebih, maka dari itu samua teman-temanku hormati dan sayangilah orang tuamu selagi masih ada, kerena pepatah mengatakan bahwa seseorang akan sangat berharga, sangat berarti jika orang yang kita sayangi  telah meninggalkan kita, orang tua bagiku adalah kunci keberhasilanku karena orang tualah yang pertama kali ada di saat kita membutuhkan,
Ayah, ibu engkau bagaikan lilin-lilin kecil yang mana engkau rela terbakar, rela mencair demi menyinari kehidupan yang ada di sekitarmu, begitu pula dengan aku engkau rela mengorbankan seluruh nafasmu, seluruh jiwa dan ragamu demi aku anakmu, maka dari itu cob hormatilah mereka berdua dan terimalah semua kehidupan yang telah di berikan allah kepadamu, karena allah akan merasa senang, merasa bangga kepada orang yang mampu menerima hidup dengan apa adanya tanpa ada rasa mengeluh dan yang selau mensyukurinya, serahkanlah semua hidupmu hanya kepada allah pastilah allah akan memberikan jalan untukmu.....amin yarobbalalamin.
“Suara hati q, rifa’i raffa”.